PUSARAN.CO–Sejumlah pengurus dan anggota Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jambi mengikuti secara daring Khataman dan Peringatan Nuzulul Qur’an 1444 H/ 2023 M dari salah satu ruang pertemuan kantor pada Senin (11/4).
Penasihat DWP Kemenag RI, Eny Yaqut Cholil Qoumas mengungkapkan bahwa sesuai dengan tema yang diusung, yaitu Ilmu adalah Cahaya, sehingga ilmu pengetahuan dan teknologi sesuai perkembangannya perlu diselaraskan dengan ilmu agama yang tertuang dalam Alquran sebagai kalam Allah yang diturunkan sebagai momentum yang penting dalam sejarah sebagai pedoman kehidupan umat Islam.
Hal ini memiliki kandungan pesan yang sangat kuat tentang pentingnya membangun peradaban yang harus dimulai dengan budaya membaca Alquran. Mengisyaratkan bagi umat Islam agar melek informasi, memahami ilmu pengetahuan dan teknologi sehingga denga budaya dan tradisi yang dimiliki dapat membangun masyarakat yang berkualitas dan berdimensi ke depan. Dalam pembelajaran ini menyelaraskan perpaduan antara ilmu pengetahuan dan teknologi dengan ilmu agama yang terkandung dalam Alquran. Pesan yang tertuang dalam Alquran senantiasa mengoptimalkan akal pikiran umat Islam agar mampu menjadi pembelajar mengenai segala hal dalam seluruh sendi kehidupan.
Allah SWT telah begitu baik mengkaruniakan cahaya ilmu sebagai lentera bagi manusia, baik ilmu pengetahuan maupun ilmu agama dalam Alquran yang harus dipelajari dan dimanfaatkan secara baik melalui pendengaran, penglihatan dan penggunaan hati nurani dalam pemanfaatan ilmu pengetahuan dan ilmu agama dalam kehidupan untuk kebaikan.
Peringatan Nuzulul Qur’an ini diikuti secara antusias oleh beberapa pengurus dan anggota DWP Kanwil Kemenag Jambi, serta diikuti juga oleh perwakilan pengurus maupun anggota DWP Kementerian Agama Kabupaten/Kota dari wilayah masing-masing.
Bagi DWP Kanwil Kemenag Jambi, peringatan Nuzulul Qur’an ini mengingatkan agar senantiasa meningkatkan ibadah dengan semakin disiplin memperdalam bacaan Qur’an sehingga semakin mencintai Alquran dan menjadikan rasa cinta terhadap Allah SWT. (RLS)
