PUSARAN.CO–Jemaah Calon Haji (JCH) Provinsi Jambi mulai didorong menuju ke Arafah guna melaksanakan rangkaian puncak ibadah haji 1444 H/ 2023 M pada Senin (26/6).
Melalui kiriman foto dan video melalui Whatapps Grup kepada Media Center PPIH Provinsi Jambi, terlihat suasana JCH Provinsi Jambi pada beberapa kloter di dalam tenda pemondokan di Arafah. Seperti yang dilaporkan Ketua Kloter BTH 22, H.Syakroni dimana didalam tenda pemondokan, jemaah Kloter BTH 22 melakukan aktivitas jemaah diisi dengan membaca Al-Quran, berzikir, dan tahlil di dalam tenda pemondokan yang telah dipersiapkan oleh pihak maktab.
Terlihat suasana tenda pemondokan yang cukup panas, dimana para jemaah terlihat beristirahat dan diinformasikan bahwa cuaca berkisar 45 derajat. “Suasa di tenda Arafah, cuaca panas berkisar 45 derajat. Semoga jemaah haji sehat selalu,” ujarnya.
Demikian pula informasi yang disampaikan, Ketua Kloter BTH 34, dimana terlihat suasanan jemaah melakukan zikir bersama untuk memohon keselamatan, kekuatan, kemampuan dan kesehatan serta keselamatan bangsa dan negara Indonesia di dalam tenda pemondokan yang tersedia. Petugas kloter menyampaikan hal-hal penting kepada jemaah, terkait pemantapan ibadah maupun hal-hal lainnya.
Ketua Kelompok Terbang (Kloter) BTH 20, Arpani menyampaikan setibanya di tenda pemondokan di Arafah, para jemaah melakukan salat jamak Qashar Zuhur dan Ashar secara berjamaah yang dipimpin oleh pembimbing ibadah Kloter BTH 20, Rois Amin.
“Setelah selesai salat berjamaah, lalu pada makan dan makan buah ditambah pudding,” imbuh Arpani.
Dilanjutkan ibadah dengan membacakan kalimat talbiyah yang merupakan bacaan tertentu yang khas dilafalkan oleh jamaah haji di tanah suci sesaat setelah jamaah haji memasang niat ibadah haji sebagai alah satu sunah yang dianjurkan untuk dikerjakan jamaah haji. Demikian pula, dilakukan pembacaan kalimat Thayyibah lainnya sebagai ungkapan kalimat yang membawa makna kebaikan guna memperoleh pahala dari Allah SWT. Waktu berikutnya diisi dengan khataman Al-Quran masing-masing juz oleh para jemaah haji.
Sementara itu Ketua Kloter BTH 18, Amiruddin memperlihatkan suasana jemaah di tenda pemondokan yang baru selesai melakukan salat jamak takdim antara salat Maqrib dan salat Isya. Amiruddin menyebutkan bahwa Kloter BTH 18 mendapatkan dua tenda pemondokan.
Dari jemaah yang disapa oleh Ketua Kloter, para jemaah mengucapkan rasa syukur dan bahagianya sudah berasa di Arafah dan bersiap melaksanakan wukuf di Arafah.
“Jemaah dalam keadaan sehat walafiat. Mohon doanya, semoga jemaah haji dapat melaksanakan rangkaian ibadah dengan sukses,” harap Amiruddin.
Dari informasi yang diterima oleh PPIH Provinsi Jambi, ada sebanyak 23 jemaah yang akan disafari wukufkan, yakni Kloter BTH 5 orang, Kloter BTH 19 sebanyak 3 orang, Kloter BTH 20 sebanyak 1 orang, Kloter BTH 21 sebanyak 2 orang, KLoter BTH 22 sebanyak 1 orang, Kloter BTH 23 sebanyak 2 orang, dan Kloter BTH 24 sebanyak 9 orang.
Safari Wukuf adalah rangkaian pelaksanaan ibadah haji yang dilakukan oleh Pemerintah Indonesia bagi jemaah haji yang menderita sakit dengan posisi duduk atau terbaring di dalam kendaraan yang melintasi Padang Arafah ketika waktu wukuf berlangsung. Persyaratan dan prosedur penilaian jemaah safari wukuf ditetapkan oleh Kepala Bidang Kesehatan PPIH Arab Saudi.(RLS)
